Judul Buku
: Ilmu Dakwah. Perspektif Filsafat Mabadi ’Asyarah
Penulis : Dr. H. Tata Sukayat, M.Ag.
Penerbit : Simbiosa Rekatama Media
Cetakan : Tahun2015
Tebal : 178 Halaman
Penulis : Dr. H. Tata Sukayat, M.Ag.
Penerbit : Simbiosa Rekatama Media
Cetakan : Tahun2015
Tebal : 178 Halaman
DAKWAH tidak mengenal tempat dan sasaran
tertentu, namun dakwah dapat dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja. Ilmu
dakwah merupakan bagian dari komponen ilmu-ilmu sosial.
Kata
“dakwah” berasal dari bahasa Arab yang artinya ajakan, seruan, panggilan, dan
undangan. Hakikat dakwah Islam adalah ajakan untuk menuju jalan Allah demi
kebaikan dan kebenaran sesuai ajaran Alquran dan hadist. Kegiatan dakwah akan
diterima oleh masyarakat jika dilakukan dengan mengikuti tuntunan Al-Quran
yaitu bil hikmah dan mau idhotil hasanah, sebagaimana yang dicontohkan oleh
Nabi Muhammad saw.
Seorang
juru dakwah harus mampu memahami dan membaca situasi dan kondisi masyarakat
yang dihadapi. Bahwa hakikatnya masyarakat itu mempunyai tingkat pendidikan dan
pengetahuan yang berbeda-beda dalam menerima isi dakwah. Problematika dan
tantangan dakwah semakin kompleks sejalan dengan perkembangan zaman dan
teknologi serta perkembangan masyarakat menuju era global yang langsung maupun
tidak langsung mempengaruhi pola pikir.
Dr. H.
Tata Sukayat, M.Ag. dalam bukunya berjudu Ilmu Dakwah ini mengklasifikasikan
problematik dakwah dalam beberapa bentuk: problematik dakwah dari segi pesan
dakwah, problematik dakwah dari segi subjek dakwah, dan problematik dakwah dari
segi dakwah sebagai profesi. Berbagai bentuk problematik dakwah itu yang
menarik penulis untuk membahas berbagai macam persoalan dalam Ilmu Dakwah.
“Selama
ini Islam acapkali dipahami hanya sebagai persoalan ibadah yang pemaknaannya
masih terbatas pada pola hubungan hamba dengan Tuhan (vertkal). “ (hal.97).
Kutipan itu dengan jelas memaparkan bahwa pandangan masyarakat awam terhadap
Islam hanya persoalan ibadah saja. Padahal kalau dilihat dari pandangan yang
luas, Islam merupakan agama yang rahmatan lil alamin membuat setiap pemeluknya
memiliki tanggungjawab sosial agar masyarakat memiliki perilaku sosial yang
bertanggungjawab, transparan, dan berkeadilan.
Buku ini
menarik karena didalam buku terbitan Simbiosa Rekatama Media ini tidak hanya
menjelaskan tentang berbagai rupa problematika dalam Ilmu Dakwah namun juga
solusi untuk segala bentuk problematik ilmu dakwah dengan pendekatan secara
kultural dan struktural. Namun begitu, buku ini sama sekali tidak membahas
mengenai problematik dakwah dari segi keberagaman budaya. Padahal saat ini permasalahan
budaya juga menjadi problematik yang menuntut para juru dakwah untuk lebih
mendalami solusi masalah kebudayaan masyarakat.
Cover
dengan tulisan berwarna hijau dalam buku ini menambah kesan elegan, meski isi
buku diulas dengan gaya bahasa yang monoton, tetapi cukup menarik dan sangat
bermanfaat bagi pembacanya.
Penulis
selalu mengiringi opininya dengan hadits dan ayat Allah. Sehingga lebih
meyakinkan pembaca dengan apa yang dipaparkan oleh penulis.
Buku ini
dapat menjadi panduan kepada semua kalangan, baik tua maupun muda, terutama
yang mempunyai niat untuk berdakwah dengan baik, buku ini dapat menjadi solusi.
Semoga buku ini memberikan manfaatyang banyak kepada pembacanya.
waw
BalasHapus